etika dalam mengirimkan undangan digital

Yuk Pelajari 4 Etika dalam Mengirimkan Undangan Digital Agar Penerimanya Tidak Tersinggung

Pelajari dan terapkan etika dalam mengirimkan undangan digital yang benar. Karena, etika ini mempengaruhi pada semangat tidaknya penerimanya.

Semangat tamu untuk datang ini bisa muncul ketika tamu yang diundang merasa dihormati. Sebaliknya jika tamunya tersinggung, tamu kemungkinan tidak akan hadir di acara Anda.

Oleh karena itu, utamakan tata krama atau etika ketika mengharapkan kedatangan tamu undangan. Lantas, bagaimana etika dalam mengirimkan undangan digital tersebut?

Kirimkan Undangan Digital Jauh-Jauh Hari

Salah satu etika yang harusnya diperhatikan adalah waktu pengirimannya. Waktu pengiriman ini akan mempengaruhi pada kehadiran.

Ingatlah bahwa setiap orang memiliki kesibukannya masing-masing. Tentunya, kesibukan ini terkadang tidak bisa dilewatkan begitu saja. Untuk itulah, penting bagi pengirim undangan online untuk memberikan kesempatan bagi orang lain dalam mengatur jadwalnya.

Ketika Anda mengirimkan undangan cukup lama, seseorang bisa mengatur jadwal aktivitasnya. Bahkan, bisa mengosongkan waktunya untuk menyempatkan hadir dalam sebuah acara.

Berbeda jika undangan ini dikirimkan secara mendadak atau waktunya cukup pendek. Para tamu undangan akan kebingungan dalam mengatur jadwalnya. Pada akhirnya, tamu undangan ini bisa saja tidak hadir pada acara tersebut.

Kirimkan Undangan Secara Personal

Etika lainnya adalah mengirimkannya secara personal. Ini juga harusnya dilakukan oleh si pengirim undangan.

Seseorang yang dihubungi secara personal akan lebih terkesan. Seseorang pun akan menghargai undangan. Dengan begitu, seseorang akan meluangkan waktunya supaya bisa hadir di acara tersebut.

Contohnya adalah mengirimkannya lewat WA satu persatu. Ini dimaksudkan supaya penerimanya merasa diistimewakan.

Sebaliknya, hindari mengirimkannya secara masal. Misalnya mengirimkannya ke grup atau lewat media sosial dengan memanfaatkan tag nama calon undangan.

Cara tersebut dinilai kurang sopan. Bahkan, kesannya adalah pengirimnya tidak serius untuk memintanya hadir. Akibatnya, tamu tersebut tidak akan datang seperti yang diharapkan.

Gunakan Bahasa yang Sopan dan Tidak Template

Penggunaan bahasa harus selalu diperhatikan ketika berinteraksi dengan orang lain. Apalagi jika Anda meminta sesuatu pada orang lain. Yakni, memohon kehadiran orang tersebut di sebuah acara yang Anda selenggarakan.

Bahasa yang Anda gunakan akan mempengaruhi pada keefektifan undangan tersebut. Yakni apakah orang lain menerimanya dengan baik atau tidak.

Tentunya, penggunaan bahasa yang baik termasuk dalam etika dalam mengirimkan undangan digital yang bagus. Bahasanya harus sopan dan kesannya tidak dibuat dengan kata-kata template.

Kenapa? Kata-kata template memang bagus, tetapi terkadang tidak menunjukkan keseriusan Anda di mata penerimanya.

Berbeda jika Anda merangkai kata-katanya sendiri, ada kesan kedekatan antara penerima dan pengirimnya. Biasanya, kalimatnya to the point. Kemudian, bahasanya dianggap sesuai lantaran seperti interaksi dua arah.

Biasanya, kalimat yang dibuat sendiri ini akan lebih menarik perhatian. Bahkan, penerimanya tidak segan untuk membalasnya lantaran menghargai si pengirimnya.

Manfaatkan Visualisasi Undangan yang Tepat

Tampilan sebuah undangan ini harus mendapatkan perhatian lebih. Harusnya, tampilannya dapat meninggalkan kesan bagi penerimanya. Untuk itu, diperlukan desain dan tema yang menarik.

Pemilihan desain, pemanfaatan jenis font hingga penggunaan dekorasi dan warna harus selalu diperhatikan. Kesemuanya akan menghasilkan visualisasi undangan yang terkesan lebih baik di mata penerimanya.

Anda bisa mencari berbagai desainnya. Kemudian, tentukan desain yang dinilai tepat untuk digunakan.

Tetapi bila merasa kesulitan, cukup manfaatkan jasa pembuat undangan. Jasa ini akan membantu Anda dalam menghasilkan undangan digital yang menarik.

Atau Anda bisa coba buat undangan online sendiri di sini. Sudah disediakan template yang mana Anda tinggal edit. Tambahkan kata-kata yang Anda mau dan gambar pre wedding Anda dengan pasangan.

Biayanya pun tidak mahal. Ini jauh lebih efektif dan efisien daripada Anda menyewa jasa desain undangan online yang terkadang hasilnya tidak sesuai dengan keinginan.

Kesimpulannya, etika dalam mengirimkan undangan digital yang baik ini kuncinya adalah keseriusan Anda dalam mengundangnya. Kemudian, undangannya dikirimkan secara personal untuk memunculkan kesan serius mengharap kedatangannya.

Jadi, pastikan Anda desain undangan online acara pernikahan Anda dengan baik. Lalu kirimkan dengan cara etika yang tepat. Bukan sekedar menyebarkan link undangan online di media sosial saja. Ikuti etika dalam mengirimkan undangan digital seperti di atas


Posted

in

by

Tags:

Comments

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *